Pengertian Topologi Ring serta Kelebihan dan Kekurangan – Halo semuanya! Kita mau bahas tentang jaringan ring nih. Pasti kalian udah tau dong apa itu jaringan ring?
Yup, jaringan ring adalah jaringan yang terdiri dari beberapa komputer atau perangkat yang terhubung satu sama lain dengan menggunakan kabel atau media wireless, dan setiap perangkat terhubung ke perangkat lainnya dalam bentuk cincin.
Oke, mari kita bandingkan jaringan ring dengan sesuatu yang mudah dipahami. Mungkin kalian pernah naik kereta api kan? Nah, topologi jaringan ring bisa dibandingkan dengan kereta api yang mengelilingi sebuah kota.
Kereta api tersebut memiliki beberapa gerbong yang mewakili perangkat-perangkat yang terhubung di jaringan ring.
Sekarang, kalau kita mau mengirim barang ke gerbong ke-5, maka barang tersebut harus melewati gerbong ke-1, ke-2, ke-3, dan ke-4 terlebih dahulu.
Begitu juga sebaliknya, jika kita mau mengambil barang di gerbong ke-5, maka kita harus melewati gerbong ke-4, ke-3, ke-2, dan ke-1 terlebih dahulu.
Jadi kalau kita mau kirim data dari satu perangkat ke perangkat lain, data tersebut akan melewati semua perangkat yang ada di jaringan ring tersebut.
Topologi jaringan ini biasanya dipakai di kantor-kantor atau di sekolah-sekolah yang memiliki jumlah perangkat yang terbatas.
Selain itu, topologi jaringan ring juga bisa dipakai di rumah-rumah yang memiliki beberapa perangkat yang ingin terhubung ke internet.
Jadi, kalau kalian punya beberapa perangkat yang mau terhubung ke internet, atau kalian mau membuat jaringan di kantor atau sekolah kalian, topologi jaringan ring bisa jadi pilihan yang bagus.
Kelebihan dan Kekurangan
Oke, lanjut tentang jaringan ring. Jaringan ring memiliki beberapa kelebihan yaitu:
Pemeliharaan yang mudah
Karena setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya, jika ada perangkat yang rusak, cukup dengan mengeluarkan perangkat tersebut saja, tidak perlu memutuskan koneksi yang lain.
Akses data yang cepat
Karena data hanya perlu melewati perangkat-perangkat yang terhubung di jaringan ring, maka akses data menjadi lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan topologi bus atau star.
Biaya yang lebih murah
Jaringan ring membutuhkan sedikit kabel atau media wireless dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan topologi bus atau star.
Nah, itu tadi beberapa kelebihan dari jaringan ring. Tapi jaringan ini juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya adalah:
- Jika salah satu perangkat rusak atau mati, maka seluruh jaringan akan terputus.
- Jumlah perangkat yang terhubung di jaringan ini terbatas.
- Koneksi internet di setiap perangkat tidak selalu stabil..
Perangkat untuk membangun topologi Ring
Oke, kalau kalian mau membangun jaringan ring di kantor atau di rumah, ada beberapa perangkat yang harus kalian siapin dulu.
Pertama, kalian harus punya kabel UTP atau kabel fiber optik untuk menghubungkan perangkat-perangkat yang akan terhubung ke jaringan.
Kedua, kalian juga perlu punya switch atau hub. Switch atau hub ini berfungsi sebagai pengontrol lalu lintas data di jaringan. Jadi, semua data yang masuk ke switch akan diteruskan ke perangkat yang terhubung ke switch tersebut.
Ketiga, kalian juga harus punya modem atau router untuk menghubungkan jaringan ke internet. Modem atau router ini akan mengatur lalu lintas data antara jaringan dengan internet.
Nah, itu dia tiga perangkat utama yang harus kalian punya untuk membangun jaringan ring. Selain itu, kalian juga bisa menambahkan perangkat lain seperti access point atau print server sesuai kebutuhan jaringan kalian.
Jadi, kalau kalian mau membangun jaringan ring, pastikan kalian punya kabel UTP atau fiber optik, switch atau hub, dan modem atau router terlebih dahulu.
Cara membangun topologi Ring
Oke, kalau kalian mau membangun jaringan ring, ada beberapa tahapan yang harus kalian ikuti. Pertama, pastikan kalian sudah punya perangkat-perangkat yang dibutuhkan seperti kabel UTP atau fiber optik, switch atau hub, dan modem atau router.
Kedua, hubungkan kabel UTP atau fiber optik ke switch atau hub. Biasanya, switch atau hub memiliki beberapa port yang bisa digunakan untuk menghubungkan perangkat lain.
Jadi, pastikan kalian menghubungkan kabel ke port yang tersedia di switch atau hub.
Ketiga, hubungkan perangkat-perangkat yang akan terhubung ke jaringan ke switch atau hub. Misalnya, komputer, laptop, atau printer. Pastikan semua perangkat terhubung dengan benar ke switch atau hub.
Keempat, hubungkan modem atau router ke switch atau hub juga. Ini untuk menghubungkan jaringan ke internet.
Kelima, pastikan semua perangkat sudah terhubung dengan benar dan switch atau hub sudah dinyalakan. Jika semua perangkat sudah terhubung dengan benar, maka jaringan ring kalian sudah siap digunakan.
Nah, itu dia tahapan membangun jaringan ring. Semoga membantu ya! Jika kalian masih bingung atau ada yang belum paham, jangan ragu untuk bertanya kepada saya. Saya akan berusaha menjawab dengan sebaik mungkin.
Demikian pengertian topologi ring, semoga bermanfaat.